Menyimpang dari Prosedur, SMA N 3 Pati Dilaporkan ke Ombudsman RI

Hal tersebutlah yang memicu dirinya melapor kepada Ombudsman, terkait ketidakterbukaan pihak SMA N 3 Pati saat melaksanakan PPDB.

” Terus apa bidang olahraga unggulan dari SMA N 3 ini, jika memang ada kelas unggulan tolong diperjelas, misalkan kelas renang, atau sepak bola, bahkan voli. Harus seperti itu, ” jelasnya tegas.

Padahal, menurut Chundori, kelas KKO menjadi impian anaknya yang selama ini berprestasi di bidang atletik khususnya lari.

Akan tetapi, pihak SMA N 3 Pati menyarankan Chundori untuk memilih jalur kelas Prestasi, yang secara regulasi anak Chundori langsung bisa masuk karena memenuhi standar dan kualitas.

” Arepe aku di reh-reh mas, disuruh kelas prestasi saja, itu supaya tidak ada keributan, saya tahu. Tapi saya tidak mau, saya tetap kekeh memasukan anak saya di kelas KKO itu, ” pungkasnya.

Baca Juga :   Suntik Vaksin, Anggota DPRD Pati Mengaku Deg-degan

Sebagai informasi, Chundori akan terus berjuang untuk menegakkan sistem regulasi PPDB yang benar di Kabupaten Pati, ia akan menempuh berbagai upaya untuk meluruskan itu semua. Dan upayanya membuahkan hasil, dengan mendapatkan respon dari Ombudsman RI perwakilan Jawa Tengah atas laporannya. (*)

Komentar