Pati, SMJTimes.com – Rencana proyek pembangunan Jalan Tol Demak-Tuban bakal memiliki delapan rest area, sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati meminta agar salah satu rest area didirikan di Pati.
Menurut Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Hardi mengatakan bahwa pihaknya mendukung langkah tersebut. Karena nantinya akan ada income yang didapatkan.
“Saya mendukung rencana tersebut. Apalagi nanti ada income yang masuk di Kabupaten Pati,” ujarnya kepada SMJTimes.com saat ditemui di Kantor Sekretariat DPC Partai Gerindra Pati, Rabu (16/2/2022).
Kalau memang terdapat rest area di Kabupaten Pati, ia mengharapkan dapat diisi oleh produk-produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terutama untuk warga sekitar.
“Biar sama-sama mendapatkan dampak positif dengan adanya rencana proyek pembangunan Jalan Tol Demak-Tuban,” paparnya Ketua DPC Partai Gerindra Pati itu.
Perlu diketahui, akan ada sembilan kecamatan di Bumi Mina Tani yang dilalui jalan tol, yakni Sukolilo, Kayen, Winong, Gabus, Winong, Jaken, Jakenan, Pati Kota, dan Batangan.
Terdapat pula sebanyak 103 desa di wilayah Jawa Tengah bakal dilintasi Jalan Tol Demak-Tuban yang tengah dirancang Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Rinciannya, jalan tol itu akan melintasi 18 desa dalam 4 kecamatan di Kabupaten Demak, 9 desa dalam 3 kecamatan di Kabupaten Kudus, 39 desa dalam 9 kecamatan di Pati, serta 37 desa dalam 8 kecamatan di Rembang. (*)
Komentar