Pati, SMJTimes.com – Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Jakenan, Ngadiman mengatakan musim kemarau tahun ini petani padi di Jakenan akan beralih menanam kacang hijau.
Perlu diketahui, seperti wilayah Pati selatan yang lain saat musim kemarau volume air turun drastis karena mayoritas sawah di sana menganut sistem tadah hujan, agar tetap berproduksi petani padi harus beralih ke komoditas lain.
Ngadiman mengatakan, selama musim kemarau sebenarnya ada dua alternatif tanaman yang bisa ditamam. Yakni kacang hijau dan kacang kedelai. Kacang hingga menjadi pilihan lantaran harga komoditas ini lebih tinggi.
“Kacangijo Jakenan tahun lalu luasnya hampir 2.500 hektare di MT-3. harganya kemarin cukup bagus Rp12 -13 ribu perkilo, dibanding dengan kacang kedelai ada tapi hanya 70-an hektare. Harganya juga hanya Rp6 ribu. Petani males untuk tanam kembali,” kata Ngadiman.
Selain itu perawatan dan panen kacang hijau juga terbilang lebih mudah.
SMJTimes.com - HYBE Label akhirnya menanggapi konferensi pers CEO ADOR Min Hee Jin dalam sebuah pernyataan baru. Sebelumnya, CEO agensi…
SMJTimes.com - Sejumlah artis K-Pop dan kru program televisi Pick Me Trip in Bali sempat tertahan di bagian imigrasi karena…
SMJTimes.com - Ranty Maria dilamar oleh sang kekasih Rayn Wijaya bertepatan dengan perayaan ulang tahunnya yang ke 25, yakni pada…
SMJTimes.com - Jelang awal bulan, pecinta drama Korea menantikan sejumlah judul baru yang menarik. Deretan drama ini dijadwalkan akan tayang…
SMJTimes.com - Dua judul film blockbuster bakal menemani malam akhir pekan Anda di bulan April ini. Bioskop TransTV akan menghadirkan…
SMJTimes.com - Sastrawan Joko Pinurbo mengembuskan napas terakhirnya pada Sabtu (27/4/2024) pagi hari tadi. Ucapan duka cita dari para rekan…
This website uses cookies.
Leave a Comment