Pati, SMJTimes.com – Pertumbuhan di Kabupaten Pati salah satunya ditandai dengan adanya pertokoan modern serta swalayan. Akan tetapi menjamurnya toko modern juga perlu diperhatikan, utamanya soal perizinan, sebab tak sedikit ada oknum nakal yang tidak mengantongi izin operasi sehingga terpaksa disegel.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Noto Subiyanto mengaku tak masalah dengan banyaknya toko modern dan swalayan di Pati, namun dengan catatan pemilik usaha melakukan proses perizinan sesuai aturan yang berlaku.
“Kami sebagai wakil rakyat tentunya mengawasi kinerja eksekutif, dalam hal ini dinas yang membidangi,” ungkap anggota dewan dari Fraksi PDI Perjuangan itu.
Di lain sisi, Noto menegaskan, bagi pelaku usaha toko modern yang tak memiliki izin sesuai dengan ketentuan wajib ditutup.
“Meskipun saya berada di Komisi D, yang tidak membidangi perizinan, namun akan kami sampaikan kepada Komisi yang membidanginya,” pungkasnya.
Page: 1 2
SMJTimes.com - Viral berita perselingkuhan antara host Uang Kaget Soraya Rasyid dan aktor Andrew Andika, istri Andrew yakni Tengku Dewi…
Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti kondisi kontras yang dialami petani Kabupaten Pati saat musim…
SMJTimes.com - Artis sekaligus host acara Uang Kaget Soraya Rasyid dituding sebagai orang ketiga di rumah tangga Andrew Andika dan…
Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menilai jika upaya antisipasi kebakaran penting untuk dilakukan. Apalagi saat…
Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti perihal keberadaan masyarakat yang masih menganggur. Salah satu Anggota…
Pati, SMJTimes.com – Memasuki musim kemarau, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati memperhatikan nasib pengairan lahan pertanian di Bumi…
This website uses cookies.
Leave a Comment