SMJTimes.com – Membeli barang bekas di thrift shop memang bisa menjadi pilihan untuk menghemat jumlah pengeluaran belanja. Apalagi, beberapa toko barang bekas menawarkan barang-barang yang masih layak pakai dan menjual produk-produk bermerek dengan harga lebih bersahabat.
Meski menguntungkan secara ekonomis, sebenarnya ada beberapa barang yang sebaiknya tidak dibeli. Beberapa barang rentan menjadi tempat berkembang biak bakteri yang bisa menginfeksi tubuh, khususnya bagi bayi dan anak-anak.
Berikut adalah beberapa jenis barang yang tidak disarankan dibeli di trift shop.
Perlengkapan bayi
Bayi rentan dengan penularan bakteri maupun kuman, sehingga sebaiknya tidak mengambil risiko membeli barang bekas untuk kebutuhan bayi Anda. Barang-barang seperti boks bayi, baju, peralatan minum susu, hingga boneka-boneka sering kali memiliki kontak langsung dengan mulut bayi.
Peralatan listrik
Kebanyakan peralatan listrik dijual ke toko barang bekas karena mengalami masalah tertentu. Oleh sebab itu, lebih baik hindari membeli peralatan elektronik bekas. Jika terpaksa, lebih baik coba lebih dulu, sebelum membelinya.
Pakaian yang rusak dan bernoda
Sebelum Anda membeli pakaian bekas, periksa lebih dulu secara menyeluruh. Pastikan tidak ada noda, robekan, atau masalah lainnya. Jika Anda menemukannya, lebih baik pilih produk lainnya yang masih memiliki kondisi baik.
Pakaian dalam
Pakaian dalam yang sudah terpakai tidak seharusnya dijual di thrift shop. Namun, jika Anda menemukannya, jangan sekali-kali membelinya. Namun, beberapa toko memiliki sediaan pakaian dalam yang masih baru. Jika demikian, pastikan barang tersebut masih memiliki label aslinya.
Perlengkapan tidur
Barang yang sebaiknya tidak dibeli di toko barang bekas adalah perlengkapan tidur seperti kasur, bantal, guling, sprai hingga selimut. Barang-barang tersebut rentan dengan kutu busuk atau tungau lainnya, sehingga lebih baik dihindari. (*)
Komentar