SMJTimes.com – Badai Topan Super Ragasa diprediksi akan menghantam Hong Kong yang merupakan pusat keuangan China pada 24 September 2025, setelah sebelumnya telah mengenai daerah Filiphina dan Taiwan.
Melansir dari CNBC Indonesia, Topan Super Ragasa yang sebelumnya mengenai Filiphina dan Taiwan membawa angin kencang berkelanjutan maksimum 205 kilometer per jam di pusat badai pada pukul 11 malam hari Minggu, (21/09/2025).
Hembusan angin badai ini mencapai hingga 250 km per jam saat bergerak menuju kedua negara kepulauan tersebut. Badai mulai menguat ketika bergerak ke arah barat laut dan diperkirakan akan mendarat di kepulauan Batanes atau Babuyan yang berpenduduk jarang pada sore hari.
Oleh karena kejadian tersebut, maskapai penerbangan Cathay Pacific yang berbasis di Hong Kong itu telah resmi membatalkan lebih dari 500 jadwal penerbangan yang dilakukan mulai pukul 18.00 waktu setempat hingga kembali dioperasikan pada siang hari, Kamis (25/09/2025).
Para pejabat akan merencanakan penumpukan karung pasir dan pemasangan penghalang banjir untuk beberapa desa pesisir di kota tersebut. kemudian Biro Pendidikan juga telah mengumumkan libur sekolah hingga Rabu.
Namun sementara untuk otoritas rumah sakit umum menerapkan langkah-langkah khusus dalam rangka memastikan layanan darurat tidak akan terpengaruh selama badai.
Prediksi ini telah diakui oleh Observatorium Hong Kong yang memperkirakan kota tersebut akan mengalami angin kencang hingga badai secara signifikan.
Beberapa pencegahan yang telah disiapkan tersebut juga dilihat dari sejumlah hampir 300 korban yang dievakuasi dari Kabupaten Hualien bagian timur di wilayah Taiwan. (*)
Komentar