Fakta Menarik Hujan: dari Bau Tanah Basah hingga Petir

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Fenomena hujan turun menyimpan berbagai fakta menarik yang jarang disadari. Salah satu hal yang paling dikenal adalah aroma khas setelah hujan yang disebut petrichor.

National Geographic menyebutkan bau petrichor berasal dari minyak alami yang dilepaskan tanaman ketika cuaca kering yang bercampur dengan senyawa geosmin yang dihasilkan oleh bakteri tanah.

Ketika hujan turun, percikan air membantu menyebarkan aroma petrichor ke udara, menciptakan bau tanah basah yang sering membuat orang merasa nyaman.

Selain itu, hujan memiliki banyak variasi bentuk di antaranya hujan gerimis halus, hujan deras dengan tetesan besar, hingga hujan es yang membawa butiran membeku dari awan.

Perbedaan ini dipengaruhi oleh suhu atmosfer dan angin di sekitar awan. Bahkan, ada istilah unik seperti virga, yaitu hujan yang turun dari awan tetapi menguap sebelum mencapai permukaan bumi.

Tak kalah menarik, petir yang sering menyertai hujan badai terbentuk akibat perbedaan muatan listrik antara awan dan bumi atau antarawan itu sendiri.

Kilatan cahaya ini bergerak dengan kecepatan luar biasa, sementara suara guntur yang mengikutinya muncul karena pemuaian udara secara tiba-tiba akibat panas dari petir.

Dalam penjagaan siklus kehidupan, hujan berperan dengan airnya yang turun dari langit mengisi kembali sungai, danau, dan tanah menjadi sumber utama bagi tumbuhan, hewan, dan manusia. Tanpa hujan, banyak ekosistem akan terganggu, bahkan bisa memicu kekeringan panjang. (*)

Komentar