SMJTimes.com – Cloud storage merupakan layanan penyimpanan data secara online yang memungkinkan pengguna menyimpan, mengakses, dan membagikan file melalui internet.
Data yang disimpan tidak berada di perangkat fisik milik pengguna, melainkan di server milik penyedia layanan yang tersebar di berbagai lokasi.
Menurut National Institute of Standards and Technology (NIST), cloud storage diartikan sebagai model penyimpanan data di mana informasi dikelola, dipelihara, dan dicadangkan secara jarak jauh melalui jaringan internet.
Teknologi ini memungkinkan pengguna mengakses data dari berbagai perangkat seperti komputer, tablet, atau smartphone.
Cara Kerja Cloud Storage
Cloud storage bekerja dengan mengunggah file dari perangkat pengguna ke server penyedia layanan. File tersebut kemudian disimpan di pusat data (data center) yang dilengkapi sistem keamanan dan cadangan.
Ketika dibutuhkan, pengguna dapat mengunduh atau membagikan file tersebut melalui koneksi internet.
Beberapa penyedia layanan cloud storage yang populer di dunia antara lain; Google Drive, Dropbox, Microsoft OneDrive, iCloud dan Amazon Drive. Di Indonesia, layanan seperti Google Drive dan Dropbox banyak digunakan untuk kebutuhan pendidikan, bisnis, maupun pribadi.
Penyedia cloud storage umumnya menggunakan enkripsi data dan sistem autentikasi ganda untuk melindungi informasi pengguna. Laporan Gartner menunjukkan penggunaan cloud storage terus meningkat karena kemudahan akses dan biaya yang fleksibel dibandingkan penyimpanan fisik. (*)
Komentar