SMJTimes.com – Setelah sukses dengan adaptasi drama Koreanya, serial Marry My Husband dibuat versi Jepang dengan beberapa perbedaan tanpa mengubah esensi cerita.
Disebutkan bahwa versi Jepangnya mengeksplorasi hubungan dengan mengedepankan sisi psikologi karakter. Ini berbeda dengan versi Korea yang mengusung beberapa aspek sekaligus dalam cerita. Hal ini juga diungkapkan oleh Son Ja-young, selaku produser dari Studio Dragon.
“Jika versi Korea menawarkan kepuasan instan, rasa keadilan yang menyegarkan, dan kesenangan yang lugas,” kata Son Ja-young, dikutip Korea Times.
“Sedangkan versi Jepang yang terdiri dari 10 episode dirancang untuk mengeksplorasi hubungan yang lebih dalam dan nuansa psikologis antar karakter,” imbuhnya.
Selain itu, beberapa perbedaan dalam serial tersebut muncul lantaran versi Jepang sebenarnya direncanakan sebelum kemunculan adaptasi drama Korea, sehingga versi Jepang dikatakan lebih condong mengikuti karya aslinya.
Son Ja-young juga menekankan bahwa Marry My Husband Jepang dihadirkan dengan format seperti teater, baik secara visual maupun penyampaian cerita.
“Kami menempatkan kehidupan sebagai panggung teater, dan karakter perempuan utama diberi kesempatan lain dalam hidup dan berjuang melewatinya. Kami juga mencoba menyampaikan perasaan yang secara visual seperti penampilan teater,” terangnya lagi.
Marry My Husband Jepang dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris berbakat, seperti Fuka Koshiba yang mengambil peran utama perempuan, Misa dan Takeru Satoh sebagai Suzuki, pemeran utama laki-laki. Sedangkan, peran antagonis dimainkan oleh You Yokoyama dan Sei Shiraishi.
Marry My Husband menceritakan seorang perempuan yang diberikan kesempatan mengulang kembali kehidupannya setelah meninggal dunia. Drama ini tayang di Prime Video sejak akhir Juni 2025 yang lalu. (*)
Komentar