SMJTimes.com – Saat usia semakin bertambah, kita tidak bisa menghalau munculnya tanda-tanda penuaan dini, seperti kerutan, garis-garis halus, kulit yang kehilangan kekenyalannya atau kendur, flek hitam, kulit kering dan kusam.
Meski demikian, tanda-tanda ini juga bisa dialami oleh mereka yang masih berusia tiga puluhan, bahkan dua puluhan. Pasalnya, bukan karena faktor usia saja, penuaan dini juga bisa disebabkan kebiasaan yang memicu stres lingkungan.
Berikut ini kami rangkum beberapa kebiasaan yang bisa memicu munculnya penuaan dini yang perlu diwaspadai!
Kebiasaan tidur miring
Michele Green, MD, dokter kulit bersertifikat di New York City mengatakan bahwa gesekan dan tarikan yang terjadi sepanjang malam saat kita tidur miring dapat berkontribusi pada pembentukan garis-garis halus dan kerutan di wajah.
Posisi tidur terbaik untuk mencegah kulit kendur dan keriput adalah telentang karena posisi ini meminimalkan gesekan. Jika Anda lebih nyaman tidur menyamping, gunakan sarung bantal berbahan lembut seperti satin atau sutra.
Melupakan sunscreen saat di ruangan
Saat cuaca mendung atau di dalam ruangan, banyak orang meninggalkan tabir surya. Namun, perlu diketahui bahwa sinar UV mampu melewati awan maupun kaca, sehingga memungkinkan memapari kulit wajah Anda saat tidak mengenakan tabir surya di dalam ruangan.
Sebaiknya gunakan pelembap SPF setiap hari, bahkan ketika Anda tidak berencana keluar rumah, kata Brendan Camp, MD, dokter kulit bersertifikat di NYC. Sinar UVB bisa membakar kulit, sedangkan sinar UVA berkontribusi pada kerusakan serat kolagen dan elastin yang menyebabkan kulit kendur.
Tidak cuci wajah sebelum tidur
Melewatkan langkah pembersihan harian, khususnya sebelum tidur, menyebabkan pori-pori tersumbat serta kulit kusam, menurut Marisa Garshick, MD, seorang dokter kulit bersertifikat di NYC. Pori-pori yang tersumbat menyebabkan penumpukan minyak, bakteri, dan sel kulit mati, yang dalam jangka pendek dapat menyebabkan jerawat, tetapi dalam jangka panjang dapat menyebabkan kulit kusam.
Terlalu banyak menatap layar
Perlu diketahui bahwa waktu di depan layar yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan dan merusak kulit. Ini karena cahaya biru yang dipancarkan layar menyebabkan tanda-tanda penuaan dini pada kulit, menurut Dr. Green.
Untuk membantu melawan efek stres oksidatif akibat cahaya biru, seperti pigmentasi, garis halus, dan tekstur yang tidak rata yang disebabkan oleh cahaya biru, ia merekomendasikan produk perawatan kulit yang kaya antioksidan untuk mengurangi kerusakan akibat cahaya biru.
Kurang minum air
urang minum air dapat mempercepat penuaan dini pada kulit. Dehidrasi yang disebabkan oleh kurang minum membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya, menjadi kering, kusam, dan lebih rentan terhadap kerutan serta garis halus, yang merupakan tanda-tanda penuaan.
Minum air yang cukup sekitar 8 gelas sehari untuk menjaga kulit tetap terhidrasi, kenyal, dan sehat. Air membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, mendukung fungsi sel kulit, dan mencegah kerusakan akibat radikal bebas.
Kebiasaan mengerucutkan mulut saat merokok
Merokok dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit karena zat-zat berbahaya dalam rokok merusak jaringan tubuh dan menghambat peredaran darah ke wajah, yang menyebabkan keriput lebih jelas dan kulit kusam.
Selain itu, kebiasaan menyipitkan mata dan kebiasaan mengerucutkan mulut saat merokok juga bisa memicu kerutan di sekitar mata dan bibir. Gerakan berulang ini memberikan tekanan mekanis pada kulit, menyebabkan hilangnya elastisitas dan munculnya kerutan seiring waktu. (*)
Komentar