SMJTimes.com – Aktris Florence Pugh mengaku enggan bintangi film semacam ‘Midsommar’. Pasalnya, film yang pernah dibintanginya tersebut terlalu berkesan, bahkan sempat memengaruhi psikologisnya untuk waktu yang cukup lama.
Menurutnya, ia terlalu banyak mengerahkan tenaga dan mental dalam memerankan Dani di film tersebut, sehingga karakternya memengaruhinya cukup dalam.
“Ada beberapa peran di mana saya mengerahkan diri terlalu berlebihan sehingga saya merasa hancur untuk waktu yang lama setelahnya,” ujar Pugh dalam suatu wawancara, dikutip dari Variety.
“Seperti saat saya membintangi Midsommar, saya benar-benar merasa seperti telah menyiksa diri sendiri untuk mencapai itu semua,” lanjutnya.
Sementara itu, saat ini dirinya mengaku melakukan banyak pertimbangan untuk mengambil proyek baru.
“Pemikiran tentang hal-hal ini membuat saya secara alami harus berkata, ‘Baiklah, saya tidak bisa melakukannya lagi karena terlalu berlebihan,'” ujar Pugh.
Meski demikian, ia mengaku tidak menyesal dan tetap berbangga diri pernah terlibat di karya Ari Aster tersebut. Apalagi, film genre horor tersebut turut melambungkan namanya di dunia peran internasional.
“Namun, kemudian saya melihat penampilan itu dan saya sangat bangga dengan apa yang saya lakukan, dan saya bangga apa yang dihasilkan dari diri saya. Saya tidak menyesalinya,” katanya lagi.
Midsommar (2019) merupakan film arahan sutradara hit Ari Aster yang berkisah tentang teror sebuah sekte di festival tengah musim panas di Swedia. (*)
Komentar