SMJTimes.com – Anggota grup idola NewJeans Hanni diminta jadi saksi di Majelis Nasional tentang dugaan bullying di tempat kerja. Kesaksian itu nantinya menjadi bahan audit oleh Komite Lingkungan Hidup dan Tenaga Kerja.
Sebelumnya, melalui sebuah siaran langsung, Hanni mengatakan bahwa dirinya sempat mendapatkan perlakuan tidak mengenakan dari salah satu manajer artis di HYBE, label musik yang menaungi agensi NewJeans, ADOR.
“Aku menunggu sendirian di lorong suatu hari dan member dari grup lain lewat di depanku, bersama salah satu manajer mereka. Kami pun saling menyapa dengan baik. Tapi saat mereka kembali beberapa saat kemudian, manajer mereka bilang di depanku, ‘Abaikan dia’, walaupun aku bisa mendengar dan melihat semuanya. Memikirkan itu sekarang, aku masih belum mengerti kenapa aku harus mengalami hal seperti itu,” kata Hanni dalam siaran langsung.
Lebih lanjut, pihaknya juga sempat mengadukan hal tersebut ke CEO baru ADOR, Kim Ju-young yang juga dijadwalkan hadir sebagai saksi. Namun, respon CEO baru ADOR tersebut dianggap tidak memuaskan.
“Dia (mengatakan kepada saya bahwa sudah terlambat dan saya tidak punya bukti. Melihatnya mengabaikan masalah itu membuatku merasa tidak ada yang melindungi kami,” imbuhnya.
Majelis Nasional berencana menanyai Hanni lebih lanjut tentang perundungan dalam industri idola dan perundungan di tempat kerja, sementara Kim Ju-young akan ditanyai tentang tanggapannya terhadap masalah perundungan, menurut JooAng Daily.
Hanni NewJeans tidak diwajibkan hadir di Majelis Nasional untuk bersaksi. Namun, Kim Ju-young dalam kapasitasnya sebagai saksi diharuskan hadir kecuali bisa memberikan alasan yang sah atas ketidakhadirannya. (*)
Komentar