Pati, SMJTimes.com – Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Maesaroh menilai bullying bisa dicegah dari rumah. Menurutnya, sumber permasalahan sehingga menjadi pelaku bullying berasal dari dalam rumah sendiri. Sehingga para orang tua memiliki peran untuk mencegah perundungan.
“Sumber masalah kasus bullying selalu dari rumah. Di mana anak bisa saja mengalami kekerasan dalam rumah, broken home, anak yang orang tua tidak memiliki komunikasi yang baik di dalam keluarga,” katanya belum lama ini.
Menurut Maesaroh media sosial juga bisa mempengaruhi terjadinya kasus bullying. Apalagi saat ini anak-anak lebih sering memegang gadget daripada bermain di luar bersama anak-anak lainnya.
Maka dari itu, Maesaroh berharap dari Pemerintah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati dapat memberikan perhatian pada beberapa permasalahan bullying yang terjadi di lingkungan sekolah.
“Kita berharap agar Dinas Pendidikan ini dapat memperhatikan permasalahan bullying ini,” ucap dia.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut, juga menyampaikan agar Disdikbud Kabupaten Pati dapat memberikan instruksi serta arahan-arahan kepada instansi pendidikan mengenai bullying.
“Bisa dengan memberikan instruksi pada lembaga pendidikan, utamanya juga arahan bagi sekolah agar memperhatikan permasalahan bullying,” sambungnya.
Perlu diketahui, bullying merupakan salah satu tindakan tidak terpuji yang merugikan korbannya bahkan hingga mempengaruhi kesehatan psikisnya. Parahnya kasus bullying juga kerap ditemukan di sekolah. Salah satu contoh bullying yaitu menjauhi atau mengucilkan teman di sekolah. Dengan melakukan hal ini teman yang kamu jauhi akan merasa sedih, tertekan, dan membuatnya merasa tidak nyaman bahkan minder. (Adv)
Komentar