SMJTimes.com – Davina Karamoy ungkap perasaan memerankan orang ketiga di film ‘Ipar Adalah Maut’. Menurutnya, kebencian penonton terhadap karakter Rani merupakan pujian baginya.
Artinya, ia berhasil memenuhi ekspektasi sutradara untuk memerankan tokoh tersebut.
“Kalau output-nya baik dengan banyak fan yang kesal, berarti aku berhasil memerankan Rani,” ujarnya, dikutip dari CNN Indonesia.
Menurutnya, penilaian penonton tersebut merupakan risiko dirinya memerankan tokoh antagonis dalam film. Ia bahkan sudah mendapatkan komentar sejak awal proyek film tersebut diumumkan ke masyarakat luas.
“Harus siap (dibenci) kayaknya karena sudah risiko dari awal aku ambil peran ini. Cuma, gimana caranya memerankan Rani dengan baik,” kata Davina.
“Aku belum apa-apa, dari cast reveal aja sudah di-hate karena katanya ‘mukanya cocok banget,’ ‘ngeselinnya cocok banget,'” lanjutnya lagi.
Dalam Ipar Adalah Maut, Davina Karamoy memerankan Rani yang merupakan adik perempuan Nisa (Michelle Ziudith) yang menikah dengan Aris (Deva Mahenra). Kemunculan Rani di tengah rumah tangga mereka berujung malapetaka karena Rani berselingkuh dengan Aris, kakak iparnya sendiri.
Ipar Adalah Maut pada Minggu (30/6) mengumumkan telah mengumpulkan 3,5 juta penonton pada hari ke-17 penayangan di bioskop. Perolehan tersebut menempatkan film tersebut di lima besar film Indonesia terlaris pada 2024. (*)
Komentar