Foto: Ilustrasi jus/iStock
SMJTimes.com – Tubuh sehat menjadi dambaan bagi setiap orang. Upaya pun harus dilakukan dengan menjaga pola hidup dan pola makan.
Siapa yang tidak menyukai jus buah? Secara logika jus itu menyehatkan dan tentunya sangat segar jika ditambah dengan es batu. Tapi ternyata ada misteri dibalik jus buah yang tidak kita ketahui dan itu bisa memicu gangguan kesehatan.
Hal yang sama juga terjadi pada jenis makanan dan minuman lainnya yang masih menyimpan misteri. Simak ulasannya berikut ini:
Jus buah segar
Asupan buah memang diperlukan untuk memenuhi nutrisi tubuh. Namun buah yang dioalah menjadi bentuk makanan atau minuman lainnya bisa mengurangi kandungan nutrisi dari buah itu sendiri.
Seperti buah yang diolah menjadi jus, ia akan kehilangan sebagian besar nutrisinya. Ia akan kehilangan nutrisi serat buah yang berguna untuk mencegah diabetes, penyakit jantung dan obesitas.
Terlebih jika pembuatan jus itu dibarengi dengan tambahan gula atau pemanis. Hal itu akan menambah masalah kesehatan lainnya.
Oleh sebab itu sangat disarankan untuk mengkonsumsi buah utuh daripada jus buah.
Ikan budidaya
Ikan memiliki sumber gizi yang kaya asam lemak omega-3 yang sehat dan bisa membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Tapi hal yang berebeda akan kita temui pada ikan yang diternak atau ikan budidaya.
Makanan yang dikonsumsi oleh ikan ternyata mempengaruhi kandungan gizi yang dimiliki oleh ikan itu sendiri. Sebab, makanan ikan budidaya mengandung zat kimia tambahan yang bermanfaat untuk mempercepat tumbuh kembang ikan.
Itulah sebabnya, kandungan gizi ikan budidaya memiliki nutrisi kurang sehat jika dibandingkan dengan ikan laut.
Makanan bebas lemak
Saat menjalani program diet banyak dari mereka yang mengkonsumsi makanan bebas lemak. Tapi kini, hal yang tidak kita sadari adalah banyak produsen yang mulai mengganti kandungan lemak sehat dengan gula olahan agar bisa menjaga rasa alami produk tertentu. Akibatnya, kita akan merasa seperti mengkonsumsi camilan sehat, padahal yang sebenarnya terjadi kita sedang mengkonsumsi gula buatan yang disamarkan.
Oleh sebab itu, banyak ahli gizi menyarankan untuk memilih produk susu yang memiliki kandungan protein dan lemak sehat seperti keju cottage ataupun yogurt yang tidak mengandung gula olahan.
Kedelai
Kedelai dianggap sebagai tanaman pertanian yang merusak karena merampas nutrisi tanah. Sehingga banyak kedelai yang dimodifikasi secara genetik, yang mana kita hampir tidak mendapatkan nutrisi yang menjanjikan.
Selain itu, konsumsi kedelai bisa mengganggu siklus menstruasi sebab kedelai mengandung konsentrasi isoflavon tinggi. Konsumsi kedelai juga dinilai dapat meingkatkkan aktivitas hormon tiroid yang bisa menyebabkan penurunan berat badan tak terduga, berkeringan, dan pembengkakan leher. (*)
SMJTimes.com - Film animasi Coco 2 dikonfirmasi akan diproduksi dan dijadwalkan tayang di bioskop pada tahun 2029 mendatang. Hal ini…
SMJTimes.com - Saat liburan panjang, paling asyik menonton film seru di rumah. Anda cukup berlangganan layanan streaming di platform seperti…
SMJTimes.com - Saat hari kemenangan tiba, Muslimah tentu ingin tampil cantik dan menawan. Salah satu caranya yakni dengan memoleskan riasan…
SMJTimes.com - Salah satu aktivitas yang bisa kita lakukan selama ngabuburit adalah dengan membaca buku. Selain untuk mengalihkan diri dari…
SMJTimes.com - Divisi perdata ke-50 Pengadilan Distrik Pusat Seoul melarang kelima anggota NewJeans (NJZ) beraktivitas tanpa persetujuan ADOR. Putusan ini…
SMJTimes.com - Akan ada sejumlah drama Korea menarik yang siap tayang selama bulan April 2025 mendatang. Drama-drama berikut ini didominasi…
This website uses cookies.
Leave a Comment