Bioskop TransTV Hari Ini, Ada The Operative (2019) dan Beirut (2018)

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Bioskop TransTV akan kembali menghadirkan film-film seru pada hari Jumat (26/4/2024). Film The Operative (2019) dan Beirut (2018) akan tayang di layar kaca televisi untuk menghibur Anda dan keluarga di malam nanti.

Tayang jam 21.00 WIB, The Operative mengisahkan tentang seorang wanita yang direkrut oleh Mossad untuk bekerja secara rahasia di Teheran. Sementara itu, Beirut (2018) tayang setelahnya, yakni jam 23.00 WIB. Film mengisahkan tentang seorang mantan diplomat AS yang datang untuk bernegosiasi demi nyawa seorang rekan.

Jika penasaran dengan alur kisahnya, simak sinopsisnya berikut ini!

The Operative (2019)

Film yang berdasarkan buku karya Yuval Adler ini merupakan film thriller psikologis. Seorang wanita muda bernama Rachel (Diane Kruger) direkrut sebagai agen oleh Mossad untuk menyamar di Teheran. Ia berpartisipasi dalam program mata-mata melawan rencana ‘nuklir’ Iran.

Namun, misinya tersebut membuat kehidupan cintanya dengan Farhad terancam. Menyadari pekerjaannya akan semakin berbahaya, dia memutuskan untuk berhenti dan menghilang. Hal tersebut membuat atasannya, Thomas untuk menemukannya sebelum dia menjadi ancaman.

Beirut (2018)

Pada tahun 1972, Mason Skiles adalah seorang diplomat AS di Lebanon yang tinggal di Beirut bersama istrinya, Nadia. Mereka mulai merawat Karim, seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang tidak memiliki keluarga.

Saat mengadakan pesta, Skiles bertemu dengan rekannya, petugas CIA Cal Riley. Ia ingin menanyai Karim tentang saudara laki-lakinya yang dikaitkan dengan pembantaian Munich tahun 1972. Namun, saudara laki-laki Karim, Rami tiba-tiba menyerang dan menculik Karim. Dalam baku tembak berikutnya, Nadia terbunuh.

Sepuluh tahun kemudian, Skiles melakukan perjalanan ke Beirut. Di sana ia mengetahui bahwa Cal Riley baru-baru ini diculik di Lebanon, dan para penculiknya meminta Skiles untuk menegosiasikan pembebasannya. Saat ia bertemu dengan para penculik, di mana mereka mengetahui bahwa Karim memimpin organisasi tersebut. Karim menuntut pembebasan saudaranya. (*)

Komentar