Berikut Ciri-ciri Kulit Kering dan Dehidrasi

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Salah satu keluhan yang dirasakan oleh sebagian orang adalah kulit kering. Kondisi ini terjadi saat kulit Anda terasa dan terlihat kasar, bersisik, hingga gatal. Kulit kering biasanya disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah paparan sinar matahari, cuaca dingin atau kering, mandi berlebihan, dan penggunaan sabun yang tidak sesuai dengan jenis kulit.

Beberapa cara dilakukan untuk mengatasi kulit kering, seperti pengaplikasian pelembab dan sunscreen, hingga penggunaan pakaian panjang dan pelindung lainnya. Meski demikian, setiap orang terkadang memiliki gejala dan tanda kulit kering ini mungkin berbeda-beda tergantung usia.

Berikut ini adalah sejumlah gejala yang mungkin terlihat pada kulit kering.

Dehidrasi

Kulit kering terjadi karena hilangnya kelembapan, sehingga mengakibatkan dehidrasi. Ketika kulit Anda dehidrasi, kulit menjadi gatal dan banyak garis halus mulai muncul. Dehidrasi ini membuat kulit kurang bercahaya dan kasar.

Retak pada kulit

Kondisi ini muncul karena kulit mulai menyusut akibat dehidrasi. Hal ini menyebabkan pembentukan retakan yang terkadang bisa semakin dalam dan parah. Kondisi ini terjadi akibat kulit mengering karena minyak alami yang ada tidak dapat membantu mempertahankan kelembapan.

Kulit mengelupas

Ketika kulit kehilangan kelembapan, kulit mulai mengelupas. Hal ini menyebabkan teksturnya menjadi kasar. Hal ini biasa terjadi pada wajah maupun tubuh seseorang. Untuk mengatasinya, ikuti rutinitas perawatan kulit yang sehat yang meliputi exfoliasi kulit sebanyak 2-3 kali seminggu, penerapan SPF setiap hari, serta jangan lupa untuk mencukupi cairan tubuh

Kulit gatal dan nyeri

Beberapa orang yang memiliki kulit sangat kering membuat kulit menjadi gatal. Rasa gatal yang hampir terus-menerus dapat membuat sulit fokus pada aktivitas sehari-hari. Selain itu, kulit kering seringkali terasa nyeri hingga terasa terbakar.

Keriput

Ketika kulit kehilangan banyak kelembapan, kulit akan keriput dan teksturnya menjadi kasar. Seiring bertambahnya usia, jaringan kulit juga bisa menjadi longgar. (*)

Komentar