SMJTimes.com – Saat berada di lingkungan baru, salah satu kemampuan yang diperlukan adalah kecepatan dalam mempelajari setiap pekerjaan. Karena, kecepatan mempelajari pengetahuan baru sama pentingnya dengan volume pengetahuan yang didapatkan tersebut.
Kecepatan dalam belajar membuat Anda lebih mudah mencapai target yang diberikan, juga dapat meminimalisir kesalahan (errors) dalam mengerjakan pekerjaan.
Oleh sebab itu, jika Anda ingin belajar lebih cepat, Anda harus melakukan pendekatan baru terhadap proses. Hal ini dilakukan untuk memahami esensi materi, kemudian menghubungkannya dengan konsep-konsep baru yang ditemui.
Dilansir dari laman Lifehacks, berikut tips membantu Anda menjadi pembelajar yang cepat atau fast learner.
Analisis gaya belajar dan tentukan tekniknya
Sebelum mencari tahu teknik yang tepat, kenali dulu gaya belajar Anda. Misalnya, apakah Anda masuk ke pembelahar auditori, visual, atau fisik.
Tipe auditori adalah ketika Anda mengingat materi dengan hanya mendengarkan, sehingga lebih efisien untuk merekam penjelasan dari pemateri, kemudian dengarkan saat belajar. Ini akan lebih baik dibanding dengan membaca buku teks.
Sementara itu, jika Anda menghafal materi dengan konten visual, terapkan gambar, grafik, bagan, infografis, daftar warna-warni, kartu flash, dan jenis konten visual lainnya saat belajar.
Sementara, jika Anda tipe pembelajar fisik (seperti menghentak kaki, memutar pulpen dan sebagainya), dengarkan audio dari pemateri sambil berjalan-jalan di sekitar rumah. Gunanya untuk membantu menenangkan saraf Anda dan membantu Anda mengingat lebih cepat.
Gunakan teknologi tepat guna
Teknologi memiliki kekuatan untuk membuat segalanya lebih mudah. Ada banyak situs web, alat online, dan aplikasi ponsel cerdas/tablet yang akan meningkatkan keterampilan Anda dalam perencanaan, menulis, manajemen waktu dan bertukar pikiran, dan lainnya.
Latih otak untuk menerima informasi baru
Otak memerlukan pelatihan terus-menerus jika Anda ingin meningkatkan fokus dan menyelesaikan tugas kompleks. Luangkan untuk mencurahkan waktu untuk belajar dan membaca buku setiap harinya secara rutin. Hal ini akan membuat otak Anda siap menerima informasi baru.
Berolahraga
Tak hanya kesehatan tubuh, otak juga membutuhkan tubuh tetap bergerak untuk memaksimalkan fungsinya. Gunakan waktu Anda secara produktif, salah satunya meluangkan waktu untuk menyalurkan energi melalui sesi latihan ringan. Olahraga teratur bisa menyiapkan tubuh Anda agar tidak mudah lelah, mengantuk dan bosan.
Buat catatan
Terlalu banyak mengingat mungkin membuat kepala Anda burnout. Oleh sebab itu, Anda benar- harus mulai membuat catatan. Selain itu, cara belajar ini akan memaksa Anda memikirkan inti materi dan kerangka kerja untuk membantu Anda meninjau hal-hal yang telah dipelajari. Tuliskan hanya informasi yang paling penting yang bisa membangkitkan ingatan Anda atas materi lainnya.
Menghafal
Meski tak semua materi harus dijejalkan ke dalam memori Anda, metode menghafal sering kali perlu digunakan dalam proses belajar. Namun, beberapa orang menghafal seluruh kalimat, paragraf, dan ceramah tanpa memahami esensinya. Metode ini dapat berguna jika Anda mempelajari definisi berdasarkan konsep dengan cepat dan tepat.
Belajar setiap hari
Luangkan waktu siap hari untuk belajar. Kebiasaan ini memungkinkan Anda belajar lebih cepat dan mengejar ketertinggalan beberapa konsep dan materi baru. (*)
Komentar