Capai Usia 30 Tahun, Kisah Detective Conan Ternyata Terinspirasi dari Cerita Berikut

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Pecinta manga dan animasi Jepang tentu tidak asing dengan kisah Detective Conan. Manga karya Aoyama Gosho ini pertama kali dirilis pada tanggal 19 Januari 1994 di majalah Weekly Shonen Shogakukan.

Artinya, tepat hari ini, kisah detektif yang mengecil tersebut sudah mencapai usia 30 tahun.

Menurut keterangan Aoyama Gosho, sang kreator, ia mengungkap bahwa kisah Conan Edogawa tersebut berasal dari inspirasinya setelah membaca cerita fiksi Mikeneko Holmes karangan Jirō Akagawa.

Buku tersebut bercerita tentang kisah misteri tentang seekor kucing yang menjadi detektif. Dari sanalah sang kreator Detective Conan ingin membuat tokoh detektif cilik bernama Conan tersebut.

“Mulanya saya sedang membaca buku berjudul Mikeneko Holmes, tentang kucing yang menjadi detektif. Itu adalah cerita misteri, dan saya terinspirasi dari situ,” ujar Aoyama Gosho, dikutip dari CNN Indonesia.

Menurutnya, cerita tersebut juga mencadi dasar kisah yang diciptakannya, sehingga beberapa unsur mungkin terkesan mirip. Salah satunya adalah pemilik kucing yang merupakan seorang detektif swasta.

Jika ditilik dari cerita Detective Conan, tokoh Conan tersebut diurus oleh Kogoro Mouri yang juga merupakan detektif swasta.

“Jadi sebenarnya ada kesamaan antara Conan dan buku tersebut. Karena dalam cerita Mikeneko Holmes, pemilik dari kucing itu juga seorang detektif swasta. Tapi ternyata kucingnya lebih pintar,” terang sang kreator.

“Itu kenapa sang pemilik dikenal sebagai detektif yang handal, karena bantuan dari kucingnya,” tambahnya.

Detective Conan sendiri berkisah soal detektif cilik Conan Edogawa, yang sebenarnya adalah siswa SMA bernama Shinichi Kudo. Ia menyusut menjadi anak SD kelas 1 setelah meminum racun dari organisasi misterius, Black Organization. (*)

Komentar

News Feed