Berikut Fakta Menarik Bella Hadid, Supermodel yang Aktif Dukung Palestina

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Bella Hadid tetap lantang bela Palestina. Supermodel dunia tersebut kini menjadi sorotan karena keberaniannya untuk secara terang-terangan menyerukan pembebasan Palestina dari Israel.

Bella Hadid memiliki kewarganegaraan Amerika dan keturunan Palestina, Amerika, dan Belanda, dan merupakan adik dari Gigi Hadid. Sejak kecil, ia sudah memiliki bakat berkuda dan juga modelling. Bella memulai karirnya di dunia model pada usia 16 tahun.

Pada tahun 2014, Bella Hadid bergabung dengan IMG Models dan memulai pekerjaannya menjadi model profesional. Ia pernah tampil di New York Fashion Week dan beberapa peragaan busana besar, seperti Gala Film Anti-AIDS amfAR ke-22 dan Tom Ford’s di Los Angeles.

Ia juga menjadi brand ambassador berbagai produk ternama seperti Chanel, Versace, Dior, Fendi dan Givechy.

Baru-baru ini, ia dan keluarganya mendapatkan sejumlah ancaman pembunuhan dan karirnya karena suaranya yang lantang mendukung Palestina. Meski demikian, ia mengaku tidak takut dengan ancaman tersebut dan siap kehilangan kontrak dengan brand-brand tersebut.

Berdasarkan berbagai sumber, berikut sejumlah fakta Bella Hadid.

Jago menunggang kuda

Dalam wawancara Vogue Arabia pada 2017, Bella mengatakan bahwa dirinya tumbuh di lingkungan peternakan, tepatnya di Santa Barbara. Hal itu membuatnya aktif menunggang kuda setelah pulang sekolah.

Kemampuannya tersebut membuatnya percaya diri untuk berkompetisi di Olimpiade 2016. Namun, ia tidak bisa melanjutkan karirnya sebagai atlet kuda karena mengidap penyakit Lyme.

“Aku tumbuh di sebuah peternakan di Santa Barbara, saya sekolah di di siang hari lalu sepulang sekolah langsung ke peternakan dan menunggang kuda,” ujar Bella.

Memiliki ketertarikan di bidang fotografi

Bella Hadid pindah ke New York untuk mendapatkan gelar di bidang fotografi. Ia mengatakan bahwa dirinya memiliki ketertarikan untuk bekerja di balik layar. Fotografi mengajarkannya tentang pencahayaan, sudut, hingga cara bergerak agar menampilkan hasil yang indah.

“Tidak pernah ada satu kali pun dalam hidupku di mana aku berpikir, ‘Aku ingin menjadi model!’ Itu lebih cocok untuk Gigi. Aku lebih suka berada di balik kamera,” jelas Bella Hadid.

“Memiliki pengalaman di balik kamera telah mengajari aku tentang pencahayaan dan sudut, cara bergerak, apa yang terlihat bagus dan apa yang tidak,” jelasnya lagi pada wawancara Teen Vogue tahun 2014.

Mengecat rambut aslinya

Bella mengecat rambut blonde alaminya menjadi cokelat untuk membedakan dirinya dengan kakaknya yang berambut pirang. Meski begitu, ia juga menyukai rambut pirang sehingga dalam beberapa kesempatan ia memakai wig pirang.

“Kakakku berambut pirang dan aku berambut cokelat, itu adalah pembeda yang baik,” katanya, dikutip dari Allure.

Nama yang jadi Inspirasi

Bella Hadid adalah keturunan Palestina-Belanda. Ia memiliki nama asli Isabella Khair Hadid. Nama Khair berasal dari nama nenek (dari pihak ayah) yang memiliki arti ‘baik hati’ dalam bahasa Arab. Nama ini menjadi inspirasi Gigi Hadid untuk merilis lipstik merah ‘Khair’ sebagai bagian kolaborasinya dengan lini kosmetik dunia.

“Saya menamainya dengan nama tengah Bella karena warna favoritnya adalah merah,” ujar Gigi kala diwawancara Vogue.

Bangga sebagai Muslim

Bella Hadid ungkap kebanggaannya sebagai Muslim. Ia bersama Gigi Hadid pernah ikut demo di New York untuk memprotes aturan Presiden AS kala itu, Donald Trump yang melarang orang dari tujuh negara mayoritas Muslim. Bella juga menjelaskan bahwa ayahnya Mohamed Hadid adalah seorang pengungsi Muslim

“Saya bangga menjadi seorang Muslim,” ungkap Bella. (*)

Komentar

News Feed