SMJTimes.com – Waralaba ‘Fantastic Beast’ sedang dijeda selama waktu yang belum ditentukan. Hal ini diungkapkan oleh David Yates, sang sutradara pada suatu wawancara di Total Film Magazine. Ia juga mengatakan bahwa tak ada gagasan bahwa waralaba tersebut akan berakhir di film kelimanya.
“Gagasan bahwa akan ada lima film merupakan kejutan bagi sebagian besar dari kami,” kata Yates, dikutip dari Variety.
Menurutnya, Jo (J.K Rowling) selaku penulis cerita hanya menyebutkannya secara spontan jumlah tersebut saat press screening. Pada dasarnya, pihak yang bekerja dalam serial tersebut belum menentukan berapa banyak film yang akan dibuat untuk memenuhi franchise ‘Fantastic Beast’.
“Tidak ada yang memberi tahu kami bahwa akan ada lima, kami berkomitmen untuk yang pertama. Saya yakin suatu saat, kami akan kembali. Tapi ya, saya belum bicara dengan Jo,” terang David Yates.
“Saya belum bicara dengan (produser) David Heyman, saya belum bicara dengan Warner Bros, kami hanya mengambil jeda (serial Fantastic Beast),” lanjutnya lagi.
David Yates juga berbicara tentang bagaimana mereka memproduksi ketiga film ‘Fantastic Beast’. Bahkan, untuk seri ketiganya, yakni ‘Fantastic Beast and The Secrets of Dumbledore’ dibuat saat masa pandemic COVID-19.
“Kami membuat ketiga film itu. Yang terakhir saat pandemi, dan itu sangat menyenangkan tapi juga sulit. Kami sebenarnya syuting ketika tidak ada vaksin. Syukurlah, tidak ada yang sakit, tapi kami memiliki protokol yang paling rinci,” tutur sutradara film Hollywood tersebut.
Sebagai informasi, ‘Fantastic Beast’ merupakan seri film yang menjadi prekuel film dari buku terlaris Harry Potter. Waralaba ini dibintangi oleh Eddie Redmayne yang memerankan Newt Scamander, salah satu tokoh zoologist terkenal di semesta Harry Potter.
Ketiga kisahnya masih ditulis oleh J.K Rowling, yang meliputi ‘Fantastic Beasts and Where to Find Them’ (2016), ‘The Crimes of Grindelwald’ (2018) dan ‘The Secrets of Dumbledore’ (2022). Kendati demikian, setelah perilisan, film ketiganya mengalami kelesuan di box office seluruh dunia. Hal ini yang membuat banyak penggemar mempertanyakan apakah waralaba tersebut akan dilanjutkan. (*)
Komentar