Kenapa Orang Percaya Zodiac?

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Meski hanya sebuah mitos dan belum bisa diteliti secara ilmiah, banyak orang masih tertarik dan memercayai tentang zodiac.

Sebuah penelitian oleh Lillqvist dan Lindeman menemukan bahwa terdapat korelasi antara krisis (perceraian atau kehilangan pekerjaan) dengan kepercayaan pada astrologi. Mereka menganggap bahwa astrologi menjadi alat yang dapat digunakan untuk mendapatkan kenyamanan.

Penelitian lainnya juga menujukkan bahwa orang-orang lebih tertarik pada astrologi saat masa penuh gejolak dan pandemi secara global.

“Saya pikir astrologi sedang mengalami momen puncaknya karena begitu banyak institusi tradisional yang gagal memberikan peta makna bagi manusia. Selain itu, astrologi, tidak seperti institusi-institusi tersebut, telah menjadi tempat yang ramah bagi semua orang,” kata Jennifer Freed, PhD, seorang psikolog dan ahli astrologi, dikutip dari Very Mind Well.

Mengapa orang percaya zodiac?

Seseorang yang mempercayai zodiac biasanya dipengaruhi oleh locus of control external. Mereka memuji kekuatan dan kebaikan di atas keburukannya. Manusia cenderung mengingat umpan balik positif tentang konsep diri, dibandingkan umpan balik negatif. Oleh karena itu, mudah untuk menerima aspek positif dan ambigu dari ramalan zodiac.

Selain itu, ramalan zodiac mendorong mereka untuk mencari motivasi dan bentuk penguatan internal lainnya.

Astrologi juga dipandang sebagai cara seseorang mencari validasi atas konsep diri mereka, seperti cara mereka berpikir tentang diri sendiri. Freed mengatakan, mereka akan mengembangkan bakat unik dan menggunakannya berdasarkan motivasi tersebut.

Ini juga berkaitan dengan efek barnum, yakni efek yang menyebabkan orang percaya bahwa deskripsi kepribadian adalah akurat, padahal sebenarnya bisa diterapkan pada siapa pun. Efek psikologis ini meyakinkan bahwa pernyataan dan prediksi yang merupakan gambaran umum tersebut memiliki kekuatan supernatural.

Misalnya, pernyataan, ‘anda adalah seorang yang pemalu’. Menurut teori tersebut, setiap individu memiliki karakter masing-masing yang dapat ditemukan pada setiap orang dalam tingkat yang berbeda-beda. Artinya, setiap orang bisa merasa malu pada saat-saat tertentu. Karakter tersebut tidak terpaku pada satu kelompok zodiac saja. (*)

Komentar