Agensi KINGDOM Ungkap Permintaan Maaf Terkait Kontroversi Desain Album

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Agensi KINGDOM, GF Entertainment rilis permintaan maaf mengenai kontroversi desain sampul mini album ketujuh artisnya tersebut. Kontroversi tersebut berawal adanya dugaan desain album yang memiliki kemiripan dengan Al-Quran yang merupakan kitab suci umat muslim.

Tak lama setelahnya, perusahaan akhirnya memberikan pernyataan permintaan maaf dan mengakui kurangnya kesadaran kepada komunitas Muslim dan pihak-pihak yang terkena dampak atas kesalahan tersebut.

“Kami sangat menyayangkan kontroversi ini muncul karena kurangnya kesadaran dan pengawasan kami, dan kami mengakui kekurangan kami dalam hal ini. Kami menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada komunitas Muslim dan siapa pun yang mungkin merasa tidak nyaman dengan situasi ini,” ujar pihak agensi, dilansir dari Soompi.

Selanjutnya, GF Entertainment akan melakukan produksi album kembali dengan desain yang baru. Pre-order pun telah kembali dibuka pada 26 September 2023 kemarin, sementara tanggal rilis akan tetap dilakukan pada 18 Oktober mendatang.

Demikian, pihak agensi memastikan bahwa hal tersebut tidak akan terulang kembali.

“Mengingat hal ini, kami telah mengambil keputusan untuk menarik kembali dan membuang seluruh 70.000 eksemplar edisi album awal dan melanjutkan dengan penerbitan ulang. Pre-order untuk album baru KINGDOM akan dimulai kembali pada tanggal 26 pukul 11 pagi, dan perilisan resmi akan dilanjutkan sesuai jadwal semula pada tanggal 18 Oktober,” kata pihak agensi.

“Kami dengan rendah hati menyampaikan penyesalan kami dan menggunakan kesempatan ini untuk meyakinkan Anda bahwa kami berkomitmen mengambil langkah-langkah untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang,” lanjut mereka lagi. (*)

Komentar