SMJTimes.com – Salah satu tontonan yang menjadi favorit banyak orang adalah serial anime. Beberapa anime Jepang populer bahkan telah diadaptasi menjadi versi live actionnya, baik berupa drama maupun film.
Sebenarnya, adaptasi anime menjadi live action cukup berisiko karena tim produksi dan para aktor harus memenuhi ekspektasi para penonton yang kebanyakan berasal dari penggemar serial anime tersebut. Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa live action yang sukses dibuat dan mendapat respon positif dari penonton.
Death Note
Death note merupakan manga yang dibuat ke dalam versi serial anime dan juga live action. Live action yang tayang pada tahun 2006 tersebut di bagi menjadi dua film, yakni Death Note dan Death Note: The Last Name.
Film bergenre fantasi-kriminal ini mengisahkan tentang Light Yagami yang menemukan buku misterius bernama Death Note. Buku tersebut dapat membuat seseorang tiba-tiba meninggal apabila namanya tertulis di dalam Death Note. Light Yagami memanfaatkan buku tersebut untuk membunuh para penjahat untuk membuat dunia lebih baik. Namun, ambisinya tersebut berusaha dihentikan oleh seorang detektif sebelum Light menjadi seseorang layaknya iblis pembunuh.
Rurouni Kenshin
Film Rurouni Kenshin merupakan live action dari anime populer Samurai X. Sampai saat ini Rurouni Kenshin dibuat sampai 5 film yang telah tayang sejak 2012 silam, diantaranya adalah Rurouni Kenshin (2012), Rurouni Kenshin: Kyoto Inferno (2014), Rurouni Kenshin: The Legend Ends (2014), Rurouni Kenshin Part I: Origins (2021) dan Rurouni Kenshin: The Beginning (2021).
Live action ini menceritakan tentang Kenshin himura, seorang samurai yang ingin bertaubat dari masa lalunya sebagai seorang pembunuh kejam dengan julukan Battousai. Dia menjadi seorang samurai pengembara berusaha melindungi warga dari kekuatan imperialis.
Kimi Ni Todoke (From Me to You)
Kimi Ni Todoke Merupakan film romansa Jepang yang kisahnya didasarkan pada manga dan serial animasi berjudul yang sama karangan Kahuro Shiina. Film ini tayang pada 2010 silam, dibintangi oleh Haruma Miura dan Mikako Tabe.
Film ini mengisahkan tentang siswa SMA bernama Kuronuma Sawako yang dijauhi teman-temannya karena sifatnya yang pendiam dan pemalu. Ia juga dijuluki sebagai Sadako (setan dalam legenda Jepang) karena memiliki rambut panjang yang hampir menutupi seluruh wajahnya. Sawako kemudian bertemu dengan siswa paling populer, Kazehaya Shouta yang memandang secara berbeda tentang dirinya.
Tokyo Ghoul
Live action Tokyo Ghoul dirilis pada tahun 2017 silam dengan mengangkat genre aksi, drama dan fantasi. Kisahnya berfokus pada Kaneki yang merupakan manusia setengah Ghoul atau monster pemakan daging manusia setelah mendapatkan donor darah dari ghoul.
Ia pun berusaha menerima dirinya yang telah berubah menjadi setengah ghoul dan mencoba menyembunyikan identitasnya dengan bergabung ke dalam organisasi Anteiku!. Di sana, Kaneki belajar mengendalikan dirinya untuk tidak memakan manusia hidup.
Alice In Borderland
Live action terbaik tidak hanya hadir dalam film saja, namun juga serial. Alice in Borderland merupakan serial garapan Netflix yang diadaptasi dari manga dan anime populer karangan haru Aso. Serial ini disajikan menjadi dua bagian, masing-masing tayang pada tahun 2020 dan 2022.
Alice in Borderland mengisahkan tentang Arisu, seorang pengangguran yang tiba-tiba terlempar di Tokyo versi berbeda setelah melihat kembang api di Shibuya. Dunia tersebut dikenal sebagai borderland, dimana ia dan teman-temannya dipaksa untuk mengikuti serangkaian permainan mengerikan untuk tetap bertahan hidup.
Demikian rekomendasi live action dari anime Jepang populer. (*)
Komentar