Finlandia Terapkan Waktu Belajar Mulai Jam 9 Pagi, Riset : Siswa Lebih Sedikit Tidur di Kelas

SMJTimes.com – Disebut sebagai negara dengan kualitas Pendidikan terbaik, Finlandia menerapkan jam belajar yang dimulai di waktu lebih siang. Diketahui pembelajaran di sekolah dimulai pukul 09.00 atau 09.45 pagi dan berakhir pukul 14.00 atau 15.00 sore. Pelajar di Finlandia hanya menjalani beberapa kelas saja dalam sehari. Selain itu, mereka menerapkan istirahat yang durasinya maksimal 45 menit.

Pemerintah Finlandia menerapkan jam sekolah lebih siang dengan maksud meningkatkan fokus dan kematangan siswa selama belajar di kelas.

Menurut penelitian yang bertajuk School Start Times, Sleep, Behavioral, Health, and Academic Outcomes: A Review of the Literature dari PubMed Central US National Library of Medicine (NLM) menunjukkan hasil bahwa kurang waktu tidur dapat menyebabkan siswa mengalami gangguan dalam kesehatan fisik dan mental, masalah perilaku, hingga nilai akademik yang lebih rendah.

“Sebagian besar penelitian memberikan bukti bahwa menunda waktu mulai sekolah lebih siang dapat meningkatkan durasi tidur siswa di malam hari menjadi lebih panjang. Waktu mulai sekolah yang lebih siang umumnya juga meningkatkan jumlah kehadiran, lebih sedikit anak yang terlambat, lebih sedikit pelajar yang tertidur di kelas, nilai lebih baik dan lebih sedikit kecelakaan di perjalanan,” kutip hasil riset tersebut, dilansir dari CNN Indonesia (6/3).

Pemerintah juga tidak menerapkan kategori sekolah unggulan maupun kelas unggulan karena pendidikan Finlandia tidak mendasari pada sistem prestasi.

“Tidak ada daftar sekolah atau guru dengan kinerja terbaik. Ini bukan lingkungan persaingan. Sebaliknya, mereka mengedepankan gotong royong,” terang Samuli Paronen, seorang pemerhati sistem pendidikan Finlandia.

Oleh karena itu, sekolah di sana tidak mewajibkan adanya ujian atau standarisasi lewat tes tertulis. Pendidik lebih memprioritaskan kelengkapan instrumen dan fasilitas penunjang seperti konseling psikologi, bimbingan individual, pelayanan Kesehatan hingga makanan gratis.