” TBC ini harus menjadi konsen pemerintah dalam penanganannya, supaya kegiatan ini bisa semakin terarah dan terukur untuk penanganan TBC, ” ucap Endah Sri Wahyuningati saat menyampaikan materinya.
Kemudian ia menambahkan, untuk penanganan TBC juga tidak bisa hanya ditangani oleh Dinkes Kabupaten Pati saja, ia mengajak semua lapisan stakeholder turut bersinergi.
” Ini semua harus membutuhkan kerja dan sinergi bareng dari lapisan stakeholder, bukan hanya menjadi tanggung jawab dari Dinas Kesehatan, ” jelas wanita yang lebih akrab dipanggil Bu Ning itu.
Lebih lanjut, di akhir penyampaian materinya ia berharap dinas terkait, tim teknis, serta kader-kader di lingkup desa bisa bersinergi demi menangani masalah TBC.
” Jika nanti ada muncul kasus TBC atau masalah kesehatan yang intens di suatu desa, kami berharap kader di desa bisa memanfaatkan Dana Desa sebagai penanganan masalah tersebut, ” pungkasnya. (*)
Komentar