Rembang, SMJTimes.com – Pemindahan Pasar Kota Rembang terus menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Pemerintah Kabupaten Rembang menilai, salah satu penyebab polemik ini dikarenakan para pedagang khawatir bekas pasar akan dijadikan mall.
Meskipun menuai pro dan kontra di tengah masyarakat, Pemerintah Kabupaten Rembang terus berkomitmen untuk memindahkan pasar Kota Rembang ke lokasi yang baru. Hal itu turut disampaikan oleh Bupati Rembang Abdul Hafidz dalam acara “Ngopi Gayeng” bersama komunitas dan media pada Kamis (03/02/2022).
Menanggapi pro dan kontra tersebut, Hafidz menilai hal itu merupakan fenomena yang wajar terjadi. Selain itu, dirinya mengungkap, pro dan kontra juga disebabkan oleh adanya kekhawatiran para pedagang pasar akan dibangunnya mall di bekas pasar yang lama.
“Kemarin isu yang diangkat kan itu kan nanti bekas pasar pasti dibuat jadi mall, lha itu kan juga pedagang pasar ini kan terus terprovokasi,”ungkap Hafidz kepada awak media.
Komentar