Rembang Kekurangan Petugas PKLB

Rembang, SMJTimes.com – Upaya pemerintah untuk menyukseskan program keluarga berencana (KB) di daerah menjadi prioritas. Oleh karenanya, optimalisasi program tersebut membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni, khususnya Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB).

Sayangnya kondisi tersebut masih terasa sulit bagi Kabupaten Rembang. Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Sejahtera  pada Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Keluarga Berencana (Dinsos PPKB) Kabupaten Rembang, Budi Setiasih mengatakan jika jumlah PLKB di Kabupaten Rembang tidak memadai untuk menjangkau seluruh wilayah.

Idealnya, 1 orang PLKB mengakomodir 2 desa. Tapi kenyataan di lapangan, 1 PLKB bisa membawahi 5-6 desa.

“Di Poktan (Kelompok Kegiatan) kendalanya petugas kami yang terbatas, tidak bisa satu desa satu PLKB itu tidak bisa karena jumlahnya sudah kecil. Bisanya satu mengampu  lima sampai enam desa. Berat,” ujar wanita yang akrab disapa Asih itu saat ditemui di kantor Dinsos PPKB belum lama ini.

Komentar