Berdasarkan informasi kantor berita resmi Iran, Mehr News pada Selasa, Menteri Luar Negeri Iran dengan Menteri Luar Negeri Arab Saudi melakukan pertemuan yang membahas nuklir Iran dan pemberontak Hothi di Yaman.
Houthi menolak inisiatif damai untuk mengakhiri perang. Raja Salman juga menyatakan Arab Saudi akan mempertahankan diri terhadap rudal balistik dan drone bersenjata.
Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) meluncurkan rencana mendiversifikasi ekonomi kerajaan dari ketergantungan pada minyak dan sejumlah perubahan lainnya.
“Kerajaan terus memerangi pemikiran ekstremis, yang dibangun di atas kebencian, dan mengawasi organisasi teroris dan milisi sektarian yang menghancurkan umat manusia dan bangsa,” pungkas Raja Salman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Raja Salman Berpidato dalam Sidang Umum PBB, Dukung Denuklirisasi Iran”.(*)
Komentar