Kabupaten Pati Butuhkan 4 Ribu Guru

Pati, SMJTimes.com – Kabupaten Pati memerlukan sedikitnya 4 ribuan guru pada tahun 2021 ini. Hal ini dikarenakan banyak guru sekolah dasar (SD) maupun sekolah menengah pertama (SMP) yang pensiun.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Pati Winarto saat ditemui Mitrapost.com di Pendopo Kabupaten Pati selepas menghadiri Rapat Koordinasi di Ruang Joyokusumo, Senin (13/9/2021) kemarin.

“Kalau kebutuhan guru kita yah banyak ada sekitar 4000-an, tapi fluktuatif. Karena tiap hari ada yang pensiun dan jumlahnya besar terutama di guru SD,” ujar Winarto.

Besarnya pensiunan guru ini dikarenakan adanya program SD Inpres di zaman Orde Baru. Program ini merekrut guru secara besar-besaran demi memajukan pendidikan Indonesia kala itu.

Saat ini, pihaknya hanya mampu memenuhi sebagian dari kebutuhan itu. Pemenuhan ini dari program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang akan dilakukan pemerintah pusat dalam beberapa waktu lagi.

“Itukan ada program (SD) Inpres. Mengangkat guru besar-besaran yang ini konsekuensinya (pensiun) karena bersama-sama,” tutur Winarto.

Proyek SD Inpres merupakan upaya peningkatan kualitas pendidikan dasar didahului dengan keluarnya Instruksi Presiden Nomor 10 Tahun 1973 tentang Program Bantuan Pembangunan Gedung SD.

Tujuan penerbitan kebijakan ini adalah memperluas kesempatan belajar, terutama di pedesaan dan bagi daerah perkotaan yang penduduknya berpenghasilan rendah, serta menuntaskan masalah baca dan tulis pada penduduk Indonesia yang masih banyak buta huruf.

SD Inpres atau sering disebut “sekolah kecil” adalah sarana yang disediakan bagi anak-anak golongan kedua yaitu anak-anak di daerah terpencil dan kawasan perkotaan yang penduduknya berpenghasilan rendah.

Sekolah ini mempunyai murid berbagai kelas dalam satu ruangan dan hanya ada satu guru. Untuk anak-anak normal dalam lingkungan normal, sudah tidak ada masalah lagi karena ditangani oleh SD Negeri. Dalam prakteknya pelaksaan SD Inpres ini memerlukan pengangkatan guru pegawai negeri. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “Banyak Pensiun, Pati Butuh 4 Ribu Guru Baru”