Pedagang Seragam Sekolah Banjir Pesanan

Pati, SMJTimes.com – Tak hanya siswa dan wali murid, rencana pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Kabupaten Pati juga disambut antusiasme pedagang seragam sekolah. Permintaan setelan seragam melonjak drastis dalam sepekan terakhir seiring di tetapkannya Kabupaten Pati menjadi wilayah Level 2.

Ali Ridho, warga Desa Pasucen Kecamatan Trangkil yang sehari-hari menjual baju di Pasar Tlogowungu salah satunya. Ia mengaku kebanjiran order sejak wacana PTM bergulir di masyarakat.

Ia mengaku momentum PTM tatap muka ini sudah ditunggu oleh para pedagang kain, penjahit, maupun, seragam sekolah. Pasalnya, di tahun 2020 pelaku usaha seragam bisa dikatakan nihil pesanan.

“Setelah terjadi sekolah yang dibuka kembali. Pesanan seragam sudah mulai laku dan minati masyarakat. Mulai 2020 tidak laku sama sekai alhamdulillah sekarang sudah bisa memasarkan, menghabiskan stok 2020,” ujar Ali, Sabtu (4/9/2021).

Baca Juga :   Masuk Puncak Musim Hujan, Dewan Ajak Masyarakat Waspadai Banjir

Dilapaknya, Ali biasa menjual setelan seragam sekolah berbagai ukuran dan jenis. Harganya bervariasi tergantung jenjang pendidikan dan kualitas bahan.

Komentar