Pati, SMJTimes.com – Pemerintah akan memberikan subsidi kuota untuk enam ribu guru madrasah di Kabupaten Pati untuk menunjang keperluan belajar mengajar daring selama masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Kabupaten Pati, Ruhani. Meski pembelajaran tatap muka akan digelar di PPKM Level 2, pembelajaran daring masih tetap dilakukan. Pasalnya pada pembelajaran tatap muka sekolah hanya boleh memasukkan muridnya paling banyak 50 persen.
“Terkait dengan kuota anak dan guru sudah terdata di kemenag yang di Emis (Education Management Information System). untuk guru ada 6.000-an. Murid juga dapat tapi ini masih proses mengisikan data ulang siswa melalui aplikasi Emis,” ujar Ruhani saat ditemui di kantornya.
Program kuota dari Kemenag ini diluncurkan bersamaan dengan bantuan subsidi kuota internet dan UKT dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
SMJTimes.com - Viral berita perselingkuhan antara host Uang Kaget Soraya Rasyid dan aktor Andrew Andika, istri Andrew yakni Tengku Dewi…
Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti kondisi kontras yang dialami petani Kabupaten Pati saat musim…
SMJTimes.com - Artis sekaligus host acara Uang Kaget Soraya Rasyid dituding sebagai orang ketiga di rumah tangga Andrew Andika dan…
Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menilai jika upaya antisipasi kebakaran penting untuk dilakukan. Apalagi saat…
Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti perihal keberadaan masyarakat yang masih menganggur. Salah satu Anggota…
Pati, SMJTimes.com – Memasuki musim kemarau, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati memperhatikan nasib pengairan lahan pertanian di Bumi…
This website uses cookies.
Leave a Comment