Lima Orang dari Bengkulu ke LI, Tak Dapati PSK Tapi Malah Polisi

Pati, SMJTimes.com – Lima orang dari Bengkulu terpaksa hanya gigit jari ketika mengunjungi Lorok Indah atau Lorong Indah (LI) Pati. Keinginan menyalurkan hasrat seksual terpaksa tertunda lantaran tempat lokalisasi itu sudah ditutup.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Pati Sugiyono mengungkapkan kejadian itu terhadi pada Selasa (24/8/2021) malam. Waktu itu, kelima warga Bengkulu sedang berlayar ke Papua.

Lantaran ingin mengisi kebutuhan kapal, mereka singgah di Juwana dan berniat melanjutkan perjalanan pada Rabu (25/8/2021). Saat berlabuh di Juwana inilah mereka berniat menyalurkan hasrat seksualnya.

Namun, ‘hati gatal, mata garuk-garuk,’ keinginan bertemu puluhan pekerja seks komersial (PSK) tak terpenuhi.  Mereka malah mendapati beberapa personil polisi, TNI dan Satpol PP Kabupaten Pati yang tergabung dalam tim gabungan penutupan tempat prostitusi.

Baca Juga :   UPTD B2TPH Dukung Petani Kembangkan Benih Berkualitas

“Ada 5 orang dari bengkulu ke sana (LI). Mereka berlayar dengan tujuan Papua berniat menyalurkan hasratnya. Karena ketemu polisi hasratnya pun hilang,” ujar Sugiyono disambut tawa peserta Rapat Koordinasi Penangangan Covid-19 Kabupaten Pati di Pendopo Kabupaten Pati, Jumat (27/8/2021).

Komentar