Pati, SMJTimes.com – Bagi petani melon Kecamatan Juwana di Desa Langgenharjo panen Musim Tanam kedua (MT-2) komoditas melon bulan April-Mei diandalkan mengobati gagal panen di musim tanam pertama (MT-1).
Sukamdi selaku Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Juwana pada Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati mengungkapkan akibat curah hujan yang tinggi, di awal tahun 2021 para petani melon di Juwana mayoritas mengalami gagal panen dan merugi hingga puluhan juta rupiah.
“Kemarin kebanyakan kena penyakit kresek, bakteri dari daun. Gagal total sebagian besar nggak panen MT-1 juga faktor cuaca. Ada yang normal buahnya tapi membusuk tidak bertahan lama,” ujar Sukamdi saat ditemui di kantor Balai Penyuluh Pertanian (BPP)Kecamatan Juwana Kabupaten Pati kemarin.
Padahal tanaman melon modalnya lebih besar daripada komoditas yang lain. Satu individu tanaman melon membutuhkan biaya hingga belasan ribu rupiah. Para petani biasanya menanam sampai ribuan individu.
SMJTimes.com - Bioskop TransTV akan kembali menghadirkan film-film seru pada hari Kamis (2/5/2024). Film Expendables 3 dan The Infiltrator akan…
SMJTimes.com - Salah satu kandungan yang ada di dalam produk skincare adalah niacinamide. Jenis senyawa ini merupakan bahan yang bekerja…
SMJTimes.com - Seventeen memecahkan rekor dengan album blockbuster terbarunya '17 is Right Here'. Menurut laporan Hanteo Chart pada tanggal 30…
SMJTimes.com - Vespa mendiang Babe Cabita dilelang. Kendaraan tersebut disebut merupakan benda kesayangan sang komika semasa hidupnya. Menurut penuturan sang…
SMJTimes.com - Usai dikonfirmasi pernikahan Mahalini dan Rizky Febian terselenggara pada 5 Mei 2024 mendatang di Bali, pasangan penyanyi muda…
SMJTimes.com - Sejumlah film horor akan hadir di layar bioskop selama bulan Mei 2024. Film horor sendiri masih menjadi tontonan…
This website uses cookies.
Leave a Comment