Sekolah Lapang, Tingkatkan Minat Tani

Bagikan ke :

Pati, SMJTimes.com – Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Tambakromo berupaya keras meningkatkan minat agrobisnis kepada para Kelompok Tani (Poktan) di Kecamatan Tambakromo. Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator BPP Kecamatan Tambakromo, Ahmad Miftahuniam, Senin (19/4/2021).

Menurutnya, BPP Kecamatan Tambakromo tengah berupaya memanfaatkan fasilitas dari adanya Integrated Participatory Development Management of Irrigation Program (IPDMIP).

Salah satu kegiatan IPDMIP yang memberikan fasilitas pemberdayaan petani ialah Sekolah Lapang (SL). Pasalnya, di dalam kegiatan tersebut Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dapat mengajarkan pengolahan lahan, pembibitan, penyiangan, pengairan, pemupukkan, pengamatan hama, pasca-panen dan pengolahan pasca-panen.

Pertemuan SL sudah berlangsung 7 (tujuh) kali di empat desa. Menurutnya, kekurangan dari petani di Kecamatan Tambakromo ialah penanganan pasca-panen.

Padahal, penanganan pasca-panen perlu dikembangkan agar petani mendapatkan keuntungan dari penjualan produk komoditas pertaniannya.

“Model taninya sekadar membentuk kelompok dan sosialisasi. Sedangkan, penanganan pasca-panen masih belum optimal,” ungkap Niam.

Terdapat empat desa yang ditunjuk oleh Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati, yakni Desa Tambakromo, Desa Karangmulyo, Desa Kedalingan, dan Desa Angkatan Lor.

“Beberapa materi kami berikan kepada peserta yang mengikuti kegiatan SL. Mereka sangat antusias sekali,” ujarnya, Senin (19/4/2021).

Perlu diketahui, terdapat 115 Kelompok Tani di Kecamatan Tambakromo. Sebelumnya, mereka sering mengadakan pertemuan rutin. Akan tetapi, perkumpulan kelompok terpaksa dihentikan di masa Pandemi Covid-19.

Ia berharap setelah kegiatan SL selesai, petani di Tambakromo mampu mengimplementasikan ilmu yang diperoleh. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “BPP Tambakromo Tingkatkan Minat Agrobisnis Kelompok Tani

 

Posting Terkait

Komentar