Bawang Merah Naik, Dintanpan Rembang: Terjadi Setiap Saat

Rembang, SMJTimes.com – Kasi Pengolahan dan Pemasaran Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Rembang, Fajariza Dwi Sasongko mengungkapkan tren kenaikan harga bawang merah memang terjadi setiap saat.

Selain harga cabai yang mengalami kenaikan menjelang bulan puasa, kebutuhan bahan pokok masyarakat berupa bawang merah juga mengalami kenaikan di sejumlah pasar.

Dari hasil pantauan yang dilakukan oleh timnya, menunjukkan bawang merah naik sekitar 5 ribu dari harga sebelumnya. Yakni mulai dari Rp35.000-an.

“Hasil pantauan bawang merah mengikuti, tapi di harga 35an, normalnya 25 ribu sampai 30. Gara-gara biasa, bulan puasa jadi kayak gitu. Biasanya cabai dan bawang merah memang begitu, saling beriringan,” ungkapnya.

Data tersebut ia peroleh di tiga pasar berbeda. Yakni pasar Bulu, Lasem serta Rembang yang menjadi tempat pengambilan sampel harga di kabupaten Rembang.

Baca Juga :   Bupati Rembang Optimis PPKM di Rembang Jadi Level 1

“Sampel diambil dari tiga pasar. Bulu, kalau Bulu kan pasar yang gak setiap hari buka. Pasar Rembang sama Lasem pasar yang setiap hari buka dan agak besar.”

Komentar