Rembang, SMJTimes.com – Panen padi di Kabupaten Rembang diprediksi meningkat tahun ini, mengingat curah hujan yang mengguyur Rembang cukup baik.
Kasi Produksi TPH Prima, Kartika Sari perwakilan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Rembang mengatakan angka panen padi tahun ini mencapai tiga puluhan hektar lebih.
“Oktober-Maret 31,997 hektar, meningkat dari tahun sebelum-sebelum. Kalau Februari tahun kemarin 23,236 hektar luas tanah,” ungkap Prima saat ditemui di kantor dinasnya pada Senin (8/3/2021).
Meningkatnya panen padi tahun ini sebanding dengan curah hujan yang maksimal di Rembang. Sehingga sejumlah petani di Kota Garam mampu memaksimalkan lahan pertanian yang ada.
“Mungkin prediksi sampai Maret kita hampir 33 ribu. Curah hujannya maju, kemarin mundur.”
Angka yang terus meningkat dibanding tahun kemarin, menurut Prima sebagian besar petani di kota Rembang hanya melakukan tanam satu kali. Sedangkan tahun ini bahkan telah ada dua wilayah di Rembang yang telah memasuki masa tanam (MT) ke-2.
“Jadi di MT 1 tahun kemarin kita tidak nutut tanam. Sekarang bahkan MT 2 sudah banyak mulai dari Kaliori sampai Sumber, sudah MT 2 di bulan Februari,” jelasnya.
Prima juga menambahkan pada MT 1 tahun ini sudah mulai panen Januari. Pada kisaran bulan tersebutlah bahkan hasil panen padi sudah menyentuh angka 4 ribu hektar lebih.
“Januari-februari ini kita sudah punya angka 4.089 masih ada sisa sekitar 27.908,” imbuhnya.
“Moga saja bisa panen semua. Curah hujan masih dan pertumbuhan tanamannya bagus, bisa panen semua. Semoga puncak panennya Maret sampai April bisa panen rayanya,” pungkasnya. (*)(adv)
Komentar